Total Tayangan Halaman

Rabu, 17 April 2013


Kata Hati Kita
Hai...

Apa kabar hati? Apa kabar cinta?

Semoga hati tetap kuat dan teguh berdiri dalam rindu yang menyakitkan.
Mengapa rindu terasa begitu sakit? Karena rinduku adalah rindu sepihak. Kau bahkan mungkin tidak menyadarinya. Atau tidak peduli?

Apa kabar hati? Terasa hangat setiap ada rasa sayang yang dapat tertumpahkan saat bertemu. Terasa bergetar walau hanya melihat sosokmu dikejauhan. Terasa begitu berwarna karena kau hadir selalu menghiasi hati...


Apa kabar hati? Begitu sedih hingga tangisnya tak bersuarakan. Begitu pilu ketika melihat kau bersama yang lainnya, bahagia dan tersenyum manis. Begitu lelah untuk berharap, bahwa aku yang berdiri di sampingmu dan bahagia serta tertawa denganmu. Sakitnya bahkan melebihi segala macam penyakit yang ada, melumpuhkan pikiran dan akal serta melenyapkan logika...


Apa kabar hati? Terasa kosong, karena tertutup. Terasa hampa, karena dikunci. Terasa sepi, karena menghapus segala isi yang pernah mampir namun hanya melukai...


Dan apa kabar cinta? Satu kata namun kuat akan banyak definisi. Satu kata yang mudah terucap oleh bibir-bibir manis manusia. Satu kata namun dapat menyihir kehidupan manusia. Satu kata, namun rasanya berjuta...


Apa kabar cinta? Hembusannya begitu menyihirkan jiwa-jiwa hidup manusia. Sejuknya sentuhannya membuat jiwa-jiwa hidup terpedaya. Segarnya membuat jiwa-jiwa hidup ini lupa arah akan tujuan yang sudah dibuatnya. Fantasinya begitu kuat di dalam jiwa-jiwa hidup manusia. Memperdaya hingga membuat jiwa-jiwa hidup manusia melayang jauh melewati langit ketujuh, dan hilang lupa untuk berpijak...


Apa kabar cinta? Ketika raga kembali sadar lalu lenyap dibawa angin. Ketika logika kembali ke pemilik dan mulai tersadar. Ketika diri mulai sadar dan tahu, apakah cintanya benar dan nyata? Lalu kembali meragukan diri dan logikanya...


Apa kabar cinta? Saat manis kau sentuh dengan genit, centil, manis dan menggoda, lalu saat terluka kau berlari menghilang dan meninggalkan jiwa sedih dan terperana. Saat kau datang, kau begitu menghangatkan jiwa hidup yang kesepian, memberikan harapan dan angan, lalu tersamarkan saat kesadaran menyentuh bumi. Saat kau menyapa jiwa hidup, kau begitu teguh mengejar, kokoh berdiri untuk menyakinkan bahwa kau ada dan dibutuhkan, lalu melupakan jiwa hidup yang sedang merana saat tahu cintanya salah bahkan sudah berakhir dengan sakitnya....


Apa kabar cinta? Ya, kutanyakan itu hingga hati ini bahkan menyakiti hati yang lain lalu mundur karena takut memberikan harapan palsu. Bagaimana dengan hati? Hati yang baik, suci dan jujur terasa hina dan sakit begitu sadar bahwa cintanya itu salah... Kemanakah kalian? Saat aku membutuhkan kekuatan sihir kalian untuk membawa cinta masuk dan menyusup pelan ke dalam hati. Kemanakah kalian? Saat aku sedih dan mengharapkan cinta tulus dan jujur yang dapat menghangatkan dan menghidupkan hati ini. Kemana kalian?


Logika tersadar, namun hati masih melayang tinggi. Berharap ada harapan itu. Masih teringat bagaimana diri lemas begitu mata bertemu dan saling berpandang. Masih terdengar kata-kata sayang yang manis terucap begitu lembut dan pelan. Masih segar dalam kisah bagaimana dimulai dan akhirnya begitu memilukan seperti tertancap pisau tepat di jantung....


Kini sebaiknya, membungkus semua itu. Karena tidak ada harapan. Sejuta mulut berkata, cinta dan rasa itu ada, harapan dan keinginan bersama itu terlihat padanya, sayang yang terucap itu begitu nyata, ya semuanya masuk ke dalam pembungkus dan siap dibuang hingga mengurangi sakit dan pedihnya hati yang ditinggalkan...


Ada hati yang terluka, jika kau tahu. Ada hati yang mati, jika kau melihatnya. Ada hati yang terisi dan berdarah, jika kau mendengarnya. Namun, hati tidak akan menarik kau untuk menyembuhkannya karena luka itu kau yang buat...


Kau meninggalkan jejak yang bahkan hujan saja tidak bisa menghapusnya. Kau meninggalkan kisah yang bahkan pelaku baru tidak dapat memainkan peran barunya. Kau meninggalkan kenangan yang begitu kuat dalam benak sang pemilik hati. Lalu kau bahagia sendirian...


Selamat berbahagia dengan dia, yang kau pilih hatinya itu. Yang kau pilih untuk kau bahagiakan. Ya, mungkin kau memilihnya tapi dia tidak tahu, ada hati lain yang pernah disakiti oleh cintamu itu. Tapi, hati yang tersakiti tidak akan tega melukai hati yang kau pilih, karena hati ini masih memiliki nurani...


Selamat mencintai hati dia dengan tulus hingga kau bahkan siap berdiri tegap di sampingnya dan tidak akan pergi sedetikpun...


Selamat mencoba setia pada hati yang begitu setia padamu, hingga kau tahu begitu mahal kesetiaan...


Ya, selamat berbahagia dengan cintamu untuknya itu....


Hapus aku sejauh mungkin jika aku bukan pilihan hatimu 



~~wan~~

Jumat, 07 Desember 2012

MISSING YOU..

Malam sudah mulai merangkak ke waktu tuanya, sedikit bercerita tentang Long Distant Relationship..
Saya menemukan kutipan yang cukup menarik, ini saya postingkan saja..

BILA RINDU......

Rindu? ^_^

.. Jika kamu RINDUKAN seseorang, PEJAMKANLAH MATA MU dan UCAPKANLAH:

“Ya Allah, aku rindukannya kerana-Mu Ya Allah, Jauhkanlah daku dari perkara yang membuatkan aku lupa kepada-Mu. Aku semakin mengerti, ‘JARAK’ ini bukan untuk menghukumku, tetapi ‘JARAK’ ini untuk MENJAGA aku dan dia.

Dengan ‘JARAK’ ini aku dan dia berjanji untuk BERUBAH menjadi yang lebih baik..
D

engan JARAK ini aku dan dia berjanji untuk MEMPERBAIKI cinta kepada Ilahi..
Dengan jarak ini aku dan dia berjanji untuk MENCINTAI Pencipta kami lebih dari segalanya..
Dengan JARAK ini aku dan dia berjanji untuk MENDALAMI Islam hingga ke akar umbi..
Dan Dengan JARAK ini jua aku dan dia yakin andai tiba saatnya nanti, aku dan dia akan LEBIH BERSEDIA untuk melayari semua ini dengan jalan yang diredhai..

Terima kasih Ya Allah kerana memberi PELUANG kepadaku melalui jalan-Mu ini. Terima kasih kerana memberikan JARAK itu kepada aku dan dia.”Aamiin...
 
 
Rindu yang muncul ini dikembalikan saja pada pemilik rindu, semoga rindu ini memiliki makna yang lebih dari pemaknaan yang ada, dengan kata lain, rindu ini bukan rindu ala kadarnya. Allah, jagalah hati ini, semoga tetap bersih hingga hari itu tiba..

Jumat, 16 November 2012

Palestina, Bagaimana Bisa Aku Melupakanmu



       Kekerasan kembali mengguncang Gaza, perseteruan antara Israel dan Palestina kembali berkobar. Catherine Aston, Kepala Urusan Luar Negeri Uni Eropa, menyerukan penghentian serangan roket oleh Hamas dan mendesak Israel untuk memberikan respon proporsional. Sungguh, kekerasan ini menimbulkan kepedihan atas meninggalnya beberapa warga sipil dari kedua belah pihak. Akan tetapi, semua itu tidak akan terjadi apabila tak ada dalang di balik cerita tersebut. Siapakah udang itu? Saya pun tak tahu. Semoga perseteruan ini segera berakhir. Semoga takkan lagi menorehkan tinta merah dalam sejarah dunia atas peperangan mengerikan ini.
       Siang tadi, saya terseret dalam medan untaian kata gubahan Taufiq Ismal yang saya kutip dari tweet Bapak Anies Baswedan, pelopor Indonesia Mengajar. Bait demi bait daya resap dan renungi seiring penggambaran situasi mencekam disana oleh alam pikiran saya.

Palestina, Bagaimana Bisa Aku Melupakanmu

Palestina, bagaimana bisa aku melupakanmu.
Ketika luasan kebun jerukmu dan pepohonan apelmu dilipat-lipat sebesar sapu tangan,
lalu di Tel Aviv dimasukkan dalam file kantor agraria,
serasa kebun kelapa dan pohon-pohon manggaku di kawasan khatulistiwa yang dirampas mereka
Ketika kiblat pertama mereka gerek dan kerauk bagai kelakuan reptilia bawah tanah,
dan sepatu-sepatu serdadu menginjaki tumpuan kening kita semua,
serasa runtuh lantai papan surau,
tempat waktu aku kecil belajar tajwid Al-Quran 40 tahun silam
di bawahnya ada kolam ikan,
yang air gunungnya bening kebiru-biruan, kini ditetesi air mataku

Palestina, bagaimana bisa aku melupakanmu.
ketika anak-anak kecil di Gaza belasan tahun bilangan umur mereka,
menjawab laras baja dengan timpukan batu cuma,
lalu dipatahi tulang tangn dan lengannya.
Siapa yang tak akan menjerit,
serasa anak-anak kami Indonesia jua yang didzalimi mereka.
Tapi, saksikan tulang muda mereka yang patah akan bertaut
dan mengulurkan rantai amat panjangnya,
membelit leher lawan mereka,
penyeret tubuh si zalim ke neraka.
Jantung kami serasa berdegub dua kali lebih gencar,
lalu tersayat oleh sembilu bambu deritamu.
Darah kami memancar ke atas lalu meneteskan guratan kaligrafi
bunyinya Allahu Akbar dan bebaskan Palestina!!
Ketika pabrik tak bernama memproduksi dusta seribu ton sepekan banyakya,
menebarkan ke media cetak dan elektronika
mengoyaki tenda-tenda pengungsi di padang pasir belantara
membangkangi resolusi-resolusi majelis terhormat di dunia.

Palestina, bagaimana bisa aku melupakanmu,
tanahku jauh diukur kilometer beribu-ribu,
tapi adzan Masjidil Aqsa yang merdu serasa terngiang di telingaku.
Ketika rumah-rumahmu diruntuhkan buldozer dengan suara gemuruh menderu,
serasa pasir dan batu bata dinding kamar tidurku bertebaran di pekaranganku,
meneteskan peluh merah dan debu berdarah.

Dibacakan sendiri oleh Taufiq Ismail setibanya di Gaza

Saudaraku, disini saya hanya mampu mengulurkan doa, semoga Allah selalu memberimu kekuatan untuk menghadapi sang dzalim. 
Semoga kau mampu tertidur nyenyak kembali dalam balutan hati lapang dan alunan dzikir yang takkan membuat lidahmu kelu.

Allahu akbar!

Selasa, 13 November 2012

Negeri Jiran Apa yang Kau Inginkan dari Negeri Ini (Indonesia)?


        Lagi-lagi heboh diguncang berita tidak sedap dari negeri tetangga.  Jumat pagi, 9 Nopember 2012, wanita penjaga toko itu melaporkan tangis hatinya ke kantor pengaduan Partai Politik MCA (Malaysian Chinese Association) ditemani supir taksi yang menjadi saksi diberhentikannya taksi korban oleh ketiga polisi Malaysia. Awalnya polisi itu mencari perkara dengan menanyakan paspor korna, tetapi hanya kopi paspor yang dibawanya saat itu. Sifat licik aparat itu muncul dengan meminta uang atas kasus tersebut, karena tak punya cukup uang untuk membayar, maka korban diminta untuk ke kantor polisi Bukit Mertajam. Tak puas dengan keadaan tersebut, entah pikiran setan dari mana yang hinggap di ketiga polisi tersebut, mereka memaksa korban untuk melayani nafsu setannya. Dari 'dia' yang berusia 25 tahun hingga berpangkat Sersan layaknya binatang memperkosa korban. Persis kelakuan binatang pula, setelah keinginannya terpenuhi, dibuangnya korban dengan meninggalkannya di taman sebuah taman. Pihak Indonesia sudah mengangkat kasus ini, semoga kata adil akan lahir menjadi hikmah dalam kasus ini. Nik Sin Mat Lazim (33 tahun), Syahiran Ramli (21 tahun), dan Remy Anak Dana (25 tahun), saya harap mendapatkan balasan setimpal atas kepicikannya. Oknum kepolisian Malaysia sebaiknya memberikan pendidikan moral khusus bagi mereka untuk lebih dapat menghargai orang asing. Tidak hanya polisi, tetapi seluruh warga negeri itu. Supaya mereka lebih bermoral dan mampu menghargai bangsa lain, setidaknya memperhalus polah mereka yang menayangkan iklan "TKI on Sale" dengan mengatakan "diskon 40% yang menawarkan jasa TKI seharga 7500 ringgit malaysia dengan deposit 3500 ringgit.
        Bukan saja tindakan asusila yang dipermaiakannya. Pencurian aset Indonesia tak kalah luput dari incarannya. Sekilas mengenang 'kemahiran' negara itu dalam menjalankan lakonnya sebagai 'malingsia', berikut daftar situs budaya Indonesia yang diklaim Malaysia:
1. Naskah kuno dari Riau oleh pemerintah Malaysia
2. Naskah kuno dari Sumatera barat oleh pemerintah Malaysia
3. Naskah kuno dari Sulawesi Selatan oleh pemerintah Malaysia
4. Naskah kuno dari Sulawesi Tenggara oleh pemerintah Malaysia
5. Rendang dari Sumatera Barat oleh oknum WN Malaysia
6. Lagu Rasa Sayang Sayange dari Maluku oleh pemerintah Malaysia
7. Tari Reog Ponorogo dari Jawa Timur oleh pemerintah Malaysia
8. Lagu Soleram dari Riau oleh pemerintah Malaysia
9. Lagu Injit-injit Semut dari Jambi oleh pemerintah Malaysia
10. Alat musik Gamelan dari Jawa oleh pemerintah Malaysia
11. Tari Kuda Lumping dari Jawa Timur oleh pemerintah Malaysia
12. Tari Piring dari Sumatera Barat oleh pemerintah Malaysia
13. Lagu Kakak Tua dari Maluku oleh pemerintah Malaysia
14. Lagu Anak Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh pemerintah Malaysia
15. Motif Batik Parang dari Jogyakarta oleh pemerintah Malaysia
16. Badik Tumbuk Lada oleh pemerintah Malaysia
17. Musik Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia
18. Kain Ulos oleh Malaysia
19. Alat musik Angklung oleh pemerintah Malaysia
20. Lagu Jali-jali oleh pemerintah Malaysia
21. Tari Pendet oleh pemerintah Malaysia
(Sumber: budaya-indonesia.org)
       Apalagi yang kau incar negeri tetangga? Bukankah dulu negeri kami pernah membantu negeri membangun setapak demi setapak kehidupan sehingga kau mampu lahir kembali seperti sekarang? Inikah balas budimu? Sebenarnya apa yang kau inginkan dari negeri ini (Indonesia)? 

dalam perenungan, nopember 2012

Senin, 16 Januari 2012







Remaja bicara seks? Ini bukan sesuatu yang baru lagi. Tetapi sumber informasi seks yang benar memang masih belum banyak diketahui, atau kalaupun ada, remaja masih kesulitan untuk mengaksesnya. Sehingga yang banyak beredar adalah informasi-informasi yang tidak tepat tentang kesehatan reproduksi dan seksualitas remaja.

Banyak sekali mitos-mitos yang masih dipercaya, yang bisa jadi membawa remaja makin jauh dari jangkauan informasi yang benar tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi, termasuk aktivitas seksual yang sudah dijalani oleh sebagian remaja. Bisik-bisik diantara remaja soal lutut yang kopong dan cara jalan yang bisa menggambarkan status keperawanan, sudah sering kita dengar. Semua itu kok bisa ya dipercaya oleh remaja kita?

Berikut ini adalah sebagian mitos-mitos seksualitas yang banyak beredar di sekitar remaja kita hasil dari inventarisasi lembaga KISARA (Kita Sayang Remaja) dan mungkin juga menjadi pendapat kita selama ini:

1.Berhubungan seks dengan pacar merupakan bukti cinta.
Faktanya, berhubungan seks bukan cara untuk menunjukan kasih sayang pada saat masih pacaran, melainkan karena disebabkan adanya dorongan seksual yang tidak terkontrol dan keinginan untuk mencoba-coba. Rasa sayang kita dengan pacar bisa ditunjukkan dengan cara lain.

2.Hubungan seks pertama kali selalu ditandai dengan keluarnya darah dari vagina.
Faktanya, tidak selalu hubungan seks yang pertama kali itu keliahatan berdarah. Apabila komunikasi seksual terjalin dengan baik dan hubungan seksual dilakukan dalam keadaan siap dan disertai foreplay yang cukup bisa tidak memunculkan adanya perdarahan.

3.Loncat-loncat setelah berhubungan seks tidak akan menyebabkan kehamilan.
Faktanya, ketika spermatozoa sudah memasuki vagina, maka spermatozoa akan mencari sel telur yang telah matang untuk dibuahi. Loncat-loncat tidak akan mengeluarkan spermatozoa. Jadi, tetap ada kemungkinan untuk terjadinya pembuahan atau kehamilan.

4.Selaput dara yang robek berarti sudah pernah melakukan hubungan seksual atau tidak perawan lagi.
Faktanya tidak selalu demikian. Selaput dara merupakan selaput kulit yang tipis yang dapat meregang dan robek karena beberapa hal. Selain karena melakukan hubungan seks, selaput dara juga bisa robek karena melakukan olah raga tertentu seperti naik sepeda dan berkuda. Karena itu, robeknya selaput dara belum tentu karena hubungan seks, malah ada juga perempuan yang sudah menikah dan berhubungan seks berkali-kali tapi selaput daranya masih utuh dan tidak koyak karena selaput daranya elastis.

5.Dorongan seksual laki-laki lebih besar daripada perempuan.
Faktanya, dorongan seksual merupakan hal yang alamiah muncul pada setiap individu pada umumnya dimulai saat ia menginjak masa pubertas (karena mulai berfungsinya hormon seksual). Dan ini sangat wajar dan seimbang baik pada laki-laki maupun perempuan. Faktor yang mempengaruhi dorongan seksual antara lain kepribadian, pola sosialisasi, dan pengalaman seksual. Dorongan seksual perempuan sering disebut-sebut lebih kecil dari laki-laki kerena lingkungan menganggap perempuan yang mengekspresikan dorongan seksualnya adalah perempuan yang “nakal atau kurang baik” , sementara laki-laki tidak pernah dipermasalahkan.

6.Perempuan yang berdada besar dorongan seksualnya besar.
Faktanya tidak seperti itu. Secara medis, tidak ada hubungan langsung antara ukuran payudara dengan dorongan seksual seseorang. Dorongan seksual itu ditentukan oleh kepribadian, pola sosialisasi, dan pengalaman seksual (melihat, mendengar, atau merasakan suatu rangsangan seksual).

7.Sering masturbasi bisa membuat mandul.
Faktanya, secara medis masturbasi tidak menggangu kesehatan fisik selama dilakukan secara aman (tidak sampai menimbulkan luka atau lecet). Resiko fisik biasanya berupa kelelahan. Pengaruh masturbasi biasanya bersifat psikologis, seperti perasaan bersalah, berdosa dan kadarnya berbeda-beda bagi setiap orang. Kemandulan justru biasanya akibat dari IMS (infeksi menular seksual) atau penyakit lainnya seperti kanker atau karena sebab fisik lainnya misalnya kualitas sperma yang kurang baik.

8.Minuman bersoda akan dapat mempercepat selesainya menstruasi.
Faktanya, menstruasi adalah proses pendarahan yang disebabkan luruhnya dinding rahim sebagai akibat tidak adanya pembuahan. Sakit tidaknya atau lancar tidaknya menstruasi seseorang selain dipengaruhi oleh hormon juga dipengaruhi faktor psikis, bukan karena minum minuman bersoda.

Mitos-mitos tersebut ternyata memang sudah hidup subur di masyarakat. Pengaruh mitos-mitos tersebut masih sangat kuat, bahkan juga di antara para remaja yang justru lagi giat-giatnya mencari informasi tentang seks dan kesehatan reproduksi. Banyak yang mempercayainya sehingga tidak jarang kita temui kasus-kasus yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi bermula dari keyakinan dari mitos-mitos tersebut. Hal itu terjadi karena tidak lengkapnya informasi tentang kesehatan reproduksi yang bisa diakses oleh remaja, baik melalui lembaga formal seperti sekolah, keluarga atau masyarakat pada umumnya.

Sekarang tergantung kepada diri remajanya masing-masing, karena mereka yang akan menjalaninya nanti. Apakah akan menelan mentah-mentah mitos tersebut ataukah akan mencermatinya lebih lanjut guna memastikan kebenarannya. Kalau kita masih terpengaruhi dengan mitos-mitos diatas, yang rugi ya diri kita sendiri. Dan bagi yang sudah mengetahui fakta yang sebenarnya, silakanlah tetap yakin dengan kebenarannya, jangan goyah. Bahkan cobalah ikut serta untuk menginformasikan fakta-fakta ini ke rekan-rekan remaja yang lainnya sehingga semakin banyak remaja yang mengerti dan makin bertanggung jawab dengan segala perilaku dan pilihannya.

Minggu, 02 Oktober 2011

Lansia..


  1. LANJUT USIA
1.      Pengertian Lansia
Budi Anna Keliat menyatakan usia lanjut sebagai tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia. Menurut Pasal 1 ayat 2, 3, 4 UU no. 13 tahun 1998 tentang Kesehatan, usia lanjut adalah seseorang yang telah mencapai usia lebih dari 60 tahun. (Maryam, dkk, 2008). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengategorikan lansia sebagai berikut:
a.    Usia pertengahan (middle age), ialah kelompok usia 45 sampai 59 tahun
b.    Lanjut usia (elderly) = antara 60 dan 70 tahun
c.    Lanjut usia tua (old) = antara 70 dan 90 tahun
d.   Usia sangat tua (very old) = di atas 90 tahun (Nugroho, 2000).
2.      Klasifikasi Lansia
Menurut Maryam (2008) lansia dapat diklasifikasikan ke dalam lima kelompok, yaitu:
    1. Paralansia (prasenilis)
Seseorang yang berusia antara 45 – 59 tahun.
    1. Lansia
Seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih.
    1. Lansia resiko tinggi
Seseorang yang berusia 70 tahun atau lebih/ seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih dengan masalah kesehatan (Depkes RI, 2003)

    1. Lansia potensial
Lansia yang masih mampu melakukan pekerjaan dan/atau kegiatan yang dapat menghasilkan barang/ jasa (Depkes RI, 2003).
    1. Lansia tidak potensial
Lansia yang tidak berdaya mencari nafkah, sehingga hidupnya bergantung pada orang lain (Depkes RI, 2003).
3.      Karakteristik Lansia
Gambaran karakteristrik lansia sebagai berikut:
a.    Berusia lebih dari 60 tahun (sesuai dengan Pasal 1 ayat (2) UU No. 13 tentang Kesehatan).
b.    Kebutuhan dan masalah yang bervariasi dari rentang sehat sampai sakit, dari kebutuhan biopsikososial sampai spiritual, serta dari kondisi adaptif hingga kondisi maladaptif.
c.    Lingkungan tempat tinggal yang bervariasi.

  1. PERUBAHAN FISIK PADA LANSIA
Menjadi tua bukan suatu pilihan, tetapi suatu proses yang harus dan akan terjadi ketika manusia memasuki tahap akhir fase tumbuh kembangnya. Pada saat menua, terjadi beberapa perubahan yaitu perubahan fisik, perubahan mental, dan perubahan psikososial.
Perubahan lansia secara fisik digambarkan sebagai berikut (Nugroho, 2000):
Sistem
Perubahan yang Terjadi
Sel
Sel akan mengalami penurunan ukuran dan jumlahnya, berkurang jumlah cairan tubuh dan berkurangnya cairan intraseluler, menurunnya proporsi protein di otak, otot, ginjal, darah dan hati, jumlah sel otak menurun, terganggunya mekanisme perbaikan sel dan otak menjadi atrofi, beratnya berkurang 5-10%.
Sistem Pernapasan
berat otak menurun 10-20%, lambat dalam respon dan waktu untuk bereaksi, khususnya dengan stres, mengecilnya saraf panca indra yang menyebabkan berkurangnya penglihatan, hilangmya pendengaran, mengecilnya saraf penciuman dan perasa, lebih sensitif terhadap perubahan suhu dengan rendahnya ketahanan terhadap dingin, kurang sensitif terhadap sentuhan.
Sistem Pendengaran
Presbiakusis (gangguan pada pendengaran), hilangnya kemampuan pendengaran pada telinga dalam, terutama terhadap bunyi suara atau nada- nada yang tinggi, suara yang tidak jelas, sulit mengerti kata- kata, 50% terjadi pada usia di atas 65 tahun, membran timpani menjadi atrofi menyebabkan olosklerosis, terjadinya pengumpulan serumen dan dapat mengeras karena meningkatnya keratin, pendengaran bertambah menurun pada lanjut usia yang mengalami ketegangan jiwa/ stres.
Sistem Penglihatan
Spingter pupil timbul sklerosis dan hilangnya respon terhadap sinar, kornea lebih berbentuk sferis (bola), lensalebih suram (kekeruhan pada lensa) menjadi katarak, susah melihat dalam cahaya gelap, hilangnya daya akomodasi dan menurunnya lapangan pandang.
Sistem Kardiovaskular
Elastisitas dinding aorta menurun, katup jantung menebal dan menjadi kaku, kemampuan jantung memompa darah menurun 1% setiap tahun setelah berumur 20 tahun, hal ini menyebabkan menurunnya kontraksi dan volumenya, kehilangan elastisitas pembuluh darah, sehingga kurangnya efektivitas pembuluh darah perifer untuk oksigenasi, perubahan posisi dari tidur ke dududk (duduk ke berdiri) bisa menyebabkan tekanan darah menurun menjadi 65 mmHg (mengakibatkan pusing mendadak), tekanan darah meningkat akibat meningkatnya resistensi dari pembuluh darah perifer.
Sistem Pengaturan Temperatur Tubuh
Temperatur tubuh menurun secara fisiologik sekitar 350C ini akibat metabolisme yang menurun, keterbatasan refleks menggigil dan tidak dapat memproduksi panas yang banyak sehingga terjadi rendahnya aktivitas otot.
Sistem Respirasi
Otot-otot pernafasan kehilangan kekuatan dan menjadi kaku, paru- paru kehilangan elastisitas sehingga kapasitas residu meningkat, menarik nafas lebih berat, kapasitas pernafasan maksimum menurun dan kedalaman bernafas menurun, alvioli ukurannya melebar dari biasa dan jumlahnya berkurang, O2 pada arteri menurun menjadi 75 mmHg, CO2 pada arteri tidak terganti, kemampuan untuk batuk berkurang, kekuatan otot pernafasan menurun seiring dengan penambahan usia.
Sistem Gatrointestinal
Kehilangan gigi akibat periodental deases yang biasanya terjadi setelah umur 30 tahun, bisa juga disebabkan oleh kesehatan gigi yang buruk dan gizi yang buruk, indra pengecap menurun karena adanya iritasi yang kronis dari selaput lendir, atropi indera pengecapan, hilangnya sensitifitas dari saraf pengecap di lidah terutama rasa manis, asin, asam, dan pahit, esofagus melebar, sensiifitas lapar menurun, peristaltik lemah dan biasanya timbul konstipasi, fungsi absorbsi melemah, hati mengecil dan menurunnya tempat penyimpanan, berkurangnya aliran darah.
Sistem Reproduksi
Menciutnya ovari dan uterus, atrofi payudara, pada laki- laki testis masih dapat memproduksi spematozoa meskipun mengalami penurunan berangsur- angsur, dorongan seksual menetap sampai usia di atas 70 tahun, selaput vagina menurun permukaan menjadi halus, dan sekresi menjadi berkurang.
Sistem Genitouria
Ginjal mengecil dan nefron menjadi arofi, aliran darah ke ginjal menurun sampai 50%, fungsi tubulus berkurang sehingga krangnya kemampuan konsentrasi urin, berat jenis urin menurun, otot- otot menjadi lemah, kapasitasnya menurun sampai 200 ml atau menyebabkan frekuensi buang air seni meningkat, vesika urinaria susah dikosongkan pada pria lanjut usia sehingga mengakibatkan meningkatnya retensi urin, pembesaran prostat sekitar 75% dialami oleh pria usia di atas 65 tahun.
Sistem Endokrin
Produksi dari hampir semua hormon menurun, fungsi paratiroid dan sekresinya tak berubah, menurunnya aktivitas tiroid, menurunnya BMR dan menurunnya daya pertukran zat, menurunnya fungsi aldosteron dan menurunnya sekresi hormon kelamin misalnya progesteron, estrogen dan testosteron.
Sistem Integumen
kulit mengerut atau keriput akiba kehilangan jaringan lemak, permukaan kulit kasar dan bersisik karena kehilangan proses keratinasi serta perubahan ukuran serta bentuk- bentuk sel epideris, menurunnya respon terhadap trauma, mekanisme proteksi kulit menurun, kulit kepala dan rambut menipis berwarna kelabu, rambut dalam hidung dan telinga menebal, berkurangnya elastisitas akibat menurunnya cairan dan vaskularisasi, pertumbuhan kuku lebih lambat, kuku jari menjadi keras dan rapuh, kuku kaki tumbuh secara berlebihan dan seperti tanduk, kelenjar keringat berkurang jumlahnya dan fungsinya, kuku menjadi pudar dan kurang bercahaya.
Sistem Muskuloskeletal
Tulang kehilangan densitas (cairan) dan makin rapuh, kifosis, pinggang, lutut dan jari- jari pergerakan terbatas, diskus invertebralis menipis dan menjadi pendek (tingginya berkurang), persendian membesar dan menjadi kaku, tendon mengerut dan mengalami sklerosis, serabut- serabut otot mengecil sehingga seseorang bergerak menjadi lamban, otot- otot menjadi kram dan tremor.

  1. PERUBAHAN KOGNITIF PADA LANSIA
Perubahan fungsi kognitif pada lansia berhubungan dengan perubahan sistem persarafan lansia. berat otakmenurun atau mengalami penyusutan (atropi) sebesar 10 – 20% seiring dengan penuaan, dan hal ini berkurang setiap hari. Hal ini dikarenakan terjadinya penurunan jumlah sel otak serta terganggunya mekanisme perbaikan sel otak (Nugroho, 2000). Otak mengalami penyusutan, namun jumlah neuron yang hilang relatif kecil. Pengurangan volume dan massa otak pada penuaan yang normal tidak diakibatkan terutama oleh hilangnya jumlah neuron, melainkan karena adanya perubahan di dalam neuron: berkurangnya cabang-cabang neuron (spina dendrit), pengurangan kerapatan sinapsis, dan merosotnya lapisan myelin yang melapisi akson pada neuron (Nelson, 2008).
Menurut penelitian, memori dibagi menjadi beberapa jenis. Richard Atkinson dan Richard Shiffrin mengklasifikasikan memori ke dalam tiga bagian berbeda yaitu sensory register, working memory, dan long-term memory. (Rahmat, 2008) Donald Hebb membedakan ingatan menjadi dua bagian yaitu memori jangka pendek (short term memory) dan memori jangka panjang (long term memory). (Japardi, 2007)
1.    Ingatan Jangka Pendek
Merupakan tempat penyimpanan informasi yang memiliki kapasitas yang terbatas dan secara relatif berlangsung singkat dan sebagai “ruang kerja” untuk memprosesan informasi (Atkinson dan Shiffrin, 1971). Memori ini memiliki kapasitas memori dan berdurasi sekitar 15-30 detik. Ingatan ini memiliki keterbatasan, durasinya hanya berkisar antara 15 sampai 30 detik akan membuat memori ini hanya berfungsi sebagai tempat penampungan sementara informasi yang akan diolah. Miller G. A berpendapat bahwa individu yang hanya mengandalkan working memory untuk mengingat maka kemampuan individu tersebut sangat terbatas.
2.    Ingatan Jangka Pendek
Long term memory merupakan tempat penyimpanan informasi secara permanen dalam jangka waktu yang lama. Transfer informasi dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang dapat mengalami hambatan disebabkan beberapa faktor., salah satunya seberapa penting informasi tersebut untuk seseorang. Hippocampus, salah satu bagian otak akan memberikan tanda “penting” pada informasi yang dianggap penting. Setelah itu hippocampus akan mentransfer informasi keseluruh bagian otak neo cortex yang menyimpannya sebagai memori jangka panjang. Informasi yang paling mendapat perhatian dan memiliki nilai penting adalah segala sesutau yang berkaitan dengan keselamatan hidup.  

Minggu, 28 Agustus 2011

Solo Poenya


Nasi Liwet Solo
Makanan khas Solo Berseri yang selalu eksis dan dicari wisatawan domestik maupun manca bila berkunjung ke kota budaya yang terkenal dengan kerajinan batik yaitu nasi liwet. Simple namanya, tetapi cukup rumit juga dalam pembuatannya. Cita rasa khas yang ada di dalamnya diakui sebagai suatu hal yang buat kangen akan kota Solo.

Pedagang nasi liwet sebenarnya banyak bertebaran di kota Solo, tetapi ada yang unik, di sepanjang jalan Solo baru, kalo dari Solo kota menuju ke arah Sukoharjo atau Wonogiri, banyak ditemui pedagang nasi liwet (kaki lima). Ada yang mendirikan tenda ada juga yang masih tradisional, dengan mengemas barang dagangannya dalam sebuah bakul kemudian di belakangnya didirikan tenda remang-remang, wah romantis dunk, he he. Harga nasi liwet ini bersaing antara pedagang yang satu dengan lainnya, tergantung kita mau nambah lauk apa. Dengan Rp 10.000,00 kita sudah bisa mendapatkan paket komplit nasi liwet khas Solo yang yummy…
Para pecinta hidangan khas Solo ini bisa juga lho menyajikannya di rumah alias membuat sendiri. Jadi, gag usah bingung saat rasa kangen dengan kota Solo melanda..bisa kita obati dengan nasi liwet hand made kita,,ha hay..
Berikut resepnya..check it out!
Ada tiga komponen dari nasi liwet Solo yaitu:
1.    Nasi gurih
2.    Opor ayam
3.    Kumut

Nasi Gurih
Bahan:
1 batang sereh, memarkan
2 sdt garam
4 lembar daun salam
400 gr beras
800 ml santan
Cara memasak:
Beras dicuci bersih. Santan, garam, sereh, dan daun salam dicampur kemudian direbus sampai mendidih. Sesudah mendidih, masukkan beras sambil diaduk hingga santan kering (Jawa: asat). Angkat, diamkan sebentar lalu kukus samapi matang. Angkat, sisihkan.

Opor Ayam
Bahan:
1 ekor ayam kampung, dipotong 4 atau sesuai selera
4 butir telur bebek (atau telur ayam juga bisa) direbus, kupas kulitnya
2 pasang ampela ati rebús (sudah empuk), uritan (telur muda di jeroan), jumlah sesuai selera
Minyak goreng untuk menumis
2 liter santan dari 1 butir kelapa (kental dan encer campur jadi satu)
Bumbu halus:
8 butir bawang merah
4 siung bawang putih
Garam secukupnya
Bumbu lain:
2 potong lengkuas
4 lembar daun salam
Cara memasak:
Tumis bumbu halus dan bumbu lain dengan sedikit minyak sampai harum. Masukkan ayam, telur rebús, dan ampela ati. Tambahkan santan. Masak sambil diaduk-aduk agar santan tidak pecah, samapi ayam matang dan empuk. Pisahkan santan dari isinya (tiriskan ayam dan bahan lainnya). Ayamnya disuwir-suwir, sedangkan ati ampela dipotong-potong ditusuk dengan tusuk sate (hasil tusuk ini nantina dicelup kumut).
Kuah opor: pisahkan santan yang kental dengan yang bening, sisihkan untuk membuat kumut dan telur tim.

Kumut
Bahan:
150 cc santan kental (daur ulang bekas opor, biar ada gurih ayamnya)
2 putih telu, kocok sampai kaku seperti kalau membuat puding busa
Cara memasak:
Didihkan santan, masukkan putih telur, sambil tetap di atas api kecil. Aduk secukupnya, asal busa telur menggumpal dan matang.
Telur dadar tim/ kukus
Bahan:
150 cc santan bekas opor
4 butir telur
2 kuning telur (sisa kumut)
Cara memasak:
Campurkan santan dengan telur dan kuning telur sisa kumut. Aduk sampai tercampur rata. Tambahkan garam bila perlu. Buat takir dari daun pusang, tuang telur. Kukus hingga masak.

Cara Penyajian
Letakkan nasi di atas piring saji, dialasi daun pisang untuk menambah kesan sedap. Tuangkan sambal goreng labu siam dan kuah di atas atau di sebelahnya. Taruh ayam opor suwir dan teluro por yang dibelah dua. Taruh satu-dua sdm telur dadar tim. Tuangkan kumut di atasnya. Sajikan hangat.
Hmmm..yummy…selamat mencoba…

                                                                                                                                ::gie:: (Hadila edisi 48)